GJTL - Gajah Tunggal Tbk
Gajah Tunggal Tbk adalah perusahaan yang melakukan produksi dan perdagangan barang-barang yang terbuat dari karet, termasuk ban dalam dan ban luar segala jenis kendaraan dan juga produsen kain ban dan karet sintesis. Perusahaan memiliki dan mengoperasikan fasilitas produksi ban yang terintegrasi dan terbesar di Indonesia.
Perusahaan memasarkan produk GT Radial
, Giti TBR
, Gajah Tunggal
, IRC Tire
dan Zeneos
. Ban GT Radial
yang merupakan merek ban untuk kendaraan penumpang, didistribusikan ke seluruh Indonesia melalui lebih dari 40 distributor dan outlet retail, termasuk outlet resmi Tirezone
; serta di-expor ke lebih dari 90 negara. Giti TBR
(Truk dan Bus Radial) tersedia untuk truk dan bis yang beroperasi di jalan on-road, mixed service on/off, maupun off-road, dalam kota maupun antar kota dan antar provinsi dan untuk transportasi reguler. Gajah Tunggal
adalah merek ban bias untuk kendaraan komersial, yang diproduksi oleh perusahaan dan menjadi market leader serta andalan di berbagai perusahaan transportasi, perkebunan dan tambang. IRC Tire
adalah market leader untuk ban sepeda motor di Indonesia, dengan berbagai inovasi baru hasil kerjasama dengan Inoue Rubber Company
Jepang. Zeneos
adalah merek ban sepeda motor yang mengutamakan ban tubeless yang modern dan stylish, dengan target pasar segmen anak muda dengan rentang usia sekitar 18 sampai 29 tahun.
Perusahaan mengoperasikan 5 (lima) pabrik ban terintegrasi yang memproduksi berbagai macam produk, yaitu ban radial mobil penumpang, ban bias truk dan bus, ban sepeda motor, ban radial truk dan bus (TBR) dan ban dalam untuk sepeda motor dan mobil. Selain itu terdapat fasilitas pendukung untuk memproduksi aksesoris ban seperti flaps, rim tape dan O-rings. Perusahaan juga mengoperasikan 2 (dua) pabrik tambahan yang berlokasi di Tangerang dan Serang, yang memproduksi kain ban dan karet sintetis; dua komponen dalam proses hulu produksi ban. Perusahaan juga memiliki sekitar 100 hektar tanah di Karawang, yang digunakan sebagian untuk fasilitas riset dan pengujian ban serta rencana ekspansi pabrik di masa mendatang.
Divisi kain ban dan karet sintetis menjadi bagian dari perusahaan sejak akhir tahun 2004. Selain memproduksi bahan baku untuk konsumsi perusahaan, divisi ini juga menjual kelebihan produksi kepada pihak ke tiga. Divisi kain ban perusahaan merupakan salah satu produsen kain ban terbesar di Asia Tenggara. Kain ban adalah bahan baku yang terbuat dari benang filamen atau poliester dalam larutan kimia untuk memfasilitasi ikatan dengan senyawa karet. Karet sintetis (SBR), polimer yang disintesis dari bahan turunan minyak bumi, diproduksi di fasilitas produksi perusahaan, yang merupakan pabrik SBR pertama di Indonesia dan juga di Asia Tenggara.
Profil Perusahaan
Compagnie Financiere Michelin Scma (10%)
Drs. LO Kheng Hong (5.1%)
Masyarakat (35.335%)
Tan Enk Ee (Wakil Presiden Komisaris)
Lei Huai Chin (Komisaris)
Gautama Hartarto, Ma (Komisaris)
Drs. Sunaria Tadjuddin (Komisaris)
Phang Wai Yeen (Komisaris)
Lim Kee Hong (Komisaris)
Budhi Santoso Tanasaleh (Wakil Presiden Direktur)
Juliani Gozali (Direktur)
Kisyuwono (Direktur)
Hendra Soerijadi (Direktur)
Hui Chee Teck (Direktur)
Tjoa Johny (Direktur)
Ferry Lawrentius Hollen (Direktur)
Tan Yee Sin (Direktur)
PT Filamendo Sakti (Industri Pembuatan Nylon Filament Yarn - 99.98999786%)
PT Speedwork Solusi Utama (Perdagangan Secara Online/e-commerce - 51%)