KETR - Ketrosden Triasmitra Tbk

Ketrosden Triasmitra Tbk adalah perusahaan yang melakukan kegiatan usaha pembangunan infrastruktur kabel telekomunikasi serat optik bawah laut dan darat/ terestrial, menjual jaringan tersebut, serta menyediakan jasa pemeliharaan dan pengelolaan jaringan telekomunikasi baik yang dibangun oleh perusahaan maupun milik perusahaan lain. Dalam layanan pembangunan konstruksi jaringan milik pihak lain, perusahaan berperan sebagai kontraktor. Dalam fungsi berinvestasi dengan membangun sendiri jaringan kabel lalu menjual core yang ada dalam jaringan fiber optic yang dibangun tersebut, perusahaan bertindak sebagai developer. Sedangkan dalam menyediakan jasa pemeliharaan dan pengelolaan jaringan perusahaan bertindak sebagai managed services provider.

Pada bisnis kontraktor jaringan dan kegiatan developer, perusahaan telah membangun jaringan infrastruktur telekomunikasi dengan total panjang kabel mencapai lebih dari 10.000 km, termasuk kabel milik pihak lain yang dikerjakan sebagai kontraktor. Jaringan telekomunikasi yang telah dikembangkan oleh perusahaan yaitu proyek Batam – Dumai sepanjang 331 km, proyek Jakarta – Bangka – Batam – Bintan - Singapore Cable System (B3JS) sepanjang 1.070 km, proyek Surabaya – Denpasar Cable System (SDCS) sepanjang 520 km, proyek Ultimate Java Backbone (UJB) sepanjang 2.661 km, proyek Jakarta – Surabaya Cable System (Jayabaya) sepanjang 875 km, proyek Medan – Dumai Cable System (Damai) sepanjang 574 km, proyek Pulau Batam sepanjang 44 km, proyek Pulau Bintan sepanjang 67.7 km, dan proyek Kota Medan sepanjang 56.5 km.

Layanan pengelolaan dan pemeliharaan jaringan pelanggan (managed services) merupakan jasa turunan dari pembangunan jaringan yang dikerjakan perusahaan yang kemudian dijual kepada pelanggan. Kontrak jasa pemeliharaan ini biasanya berlangsung untuk 15 tahun. Dalam memberikan layanan pengelolaan jaringan pelanggan, perusahaan melalui perusahaan anak, memiliki dua layanan, yaitu Traffic Monitoring & Patrol, yakni tindakan preventif dengan melakukan monitoring pergerakan kapal di sekitar kabel laut yang dikontrol melalui Network Operation Center (NOC) dan melakukan patroli di sekitar jaringan; dan Operation & Maintenance, yaitu memastikan kabel laut bekerja optimal dengan melakukan test secara teratur dan menyediakan warehouse management untuk backup kabel sistem, dan apabila terjadi kabel putus melakukan tindakan perbaikan dimana perusahaan standby selama 7 x 24 jam, dan memberikan jaminan Service Level Guarantee (SLG) untuk perbaikan kabel selama maksimum 21 hari (untuk sistem komunikasi kabel laut serat optik / SKKL) dan maksimum 8 jam (untuk kabel darat).