NAYZ - Hassana Boga Sejahtera Tbk

-

Hassana Boga Sejahtera Tbk adalah perusahaan yang menjalankan usaha dalam bidang industri makanan bayi. Perusahaan fokus pada pengembangan produk makanan pendamping ASI (MP-ASI) organik. Produk tersebut dibuat dari bahan baku alami yang bersumber dari hasil pertanian Indonesia, seperti beras, sayuran organik, dan sumber protein hewani (daging, ayam, ikan). Bahan baku ini diperoleh langsung dari petani lokal, memastikan kualitas dan keberlanjutan rantai pasokan.

Produk yang dihasilkan meliputi berbagai varian MP-ASI organik, yang tersedia dalam kemasan untuk konsumen individu dan dalam bentuk kemasan besar untuk keperluan rumah sakit, NGO (Non-Governmental Organization), dan instansi pemerintah melalui merek Nayz, yang mencakup berbagai pilihan untuk anak-anak. MPASI 6+ adalah bubur homemade berbahan dasar beras dan sayuran organik dengan tambahan protein hewani, memenuhi standar nutrisi BPOM dan juga tersedia dalam varian rasa bakso sapi. Bubur Tematik (9+) diformulasikan khusus untuk kebutuhan anak dengan kandungan ekstrak garlic powder dan berbagai protein serta vitamin dalam empat variasi tema. Bubur/Tim Organik (12+) hadir dalam kaleng dengan enam rasa berbeda, sementara Nayz Cereal menawarkan tekstur creamy dan lembut dari sayur dan buah organik. Kaldu Nayz terbuat dari 100% daging asli dan sayuran organik tanpa bahan pengawet, dan Nayz Puding Susu menggunakan bahan berkualitas untuk citarasa yang lezat dari ekstrak buah dan susu. Semua produk ini dirancang untuk memberikan nutrisi dan pengalaman kuliner yang sehat bagi anak-anak.

Perusahaan memiliki dua anak usaha, yaitu PT Mitra Kerja Nayz (MKN) dan PT Nutrisi Juara Asia (NJA). MKN berfokus pada pemberdayaan ibu rumah tangga melalui model bisnis kemitraan, dengan lebih dari 1000 titik penjualan dan 2000 orang yang diberdayakan di seluruh Indonesia. MKN didukung oleh 15 Master Kemitraan yang menjangkau hampir 100 kota di Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, NTB, dan Sulawesi, menyediakan makanan siap saji yang sehat dan terjangkau. Sementara itu, NJA mengkhususkan diri pada distribusi penjualan kecil dan pasar online, mengelola lebih dari 1000 toko di daerah yang belum memiliki distributor, serta menangani penjualan di berbagai marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan Blibli.

Perusahaan memastikan kualitas produk melalui proses produksi yang ketat, mulai dari pembongkaran bahan baku hingga pengiriman. Proses ini mengikuti standar operasional keamanan pangan tertinggi, dengan kapasitas produksi bulanan mencapai lebih dari 180 ribu pcs untuk bubur dan lebih dari 45 ribu pcs untuk produk non-bubur. Perusahaan menjalankan 1 pabrik makanan bayi yang berlokasi di Kawasan Pergudangan Multiguna Taman Tekno 2, Tangerang Selatan, Banten

Profil Perusahaan

Didirikan pada tanggal
2 Oktober 2014
Kode Industri
D222
Sektor
Barang Konsumen Primer (IDX IC) / Industri Barang Konsumsi (JASICA)
Sub-Sektor
Makanan & Minuman (IDX IC) / Makanan & Minuman (JASICA)
Industri
Makanan Olahan
Sub-Industri
Makanan Olahan
Emiten Sejenis
AISA BEEF BOBA BRRC BUDI CEKA COCO FOOD GOOD GULA HOKI IBOS ICBP INDF MAXI MYOR NASI PANI PMMP PSDN ROTI SKBM SKLT SOBI STTP TAYS TBLA TGKA TRGU YUPI
Tanggal IPO
6 Februari 2023
Papan
Pengembangan
Jumlah saham beredar
2.550.011.472 lembar / 2,55 M lembar
Kapitalisasi
Rp. 124,95 M
Pemegang saham diatas 5%
PT Hassana Investa Utama (40.78%)
PT Asiavesta Investama Jaya (19.61%)
Achmad Machlus Sadat (15.69%)
Masyarakat (20%)
Dewan Komisaris
Achmad Machlus Sadat (Komisaris Utama)
Drs. Kuswiyoto Ak (Komisaris)
Direksi
Lutfiel Hakim (Direktur Utama)
Mohamad Zulkarnain (Direktur)
Ahmad Mukti Almansur (Direktur)
Anak Perusahaan
PT Mitra Kerja Nayz (MKN) (Makanan, Minuman dan Alat Usaha - 90%)
PT Nutrisi Juara Asia (nja) (Makanan dan Minuman - 99.98%)
Situs web

Komposisi Pendapatan di 2021

26,06 M

Status Kuartal Terkini

  • Volume-Besar
  • Penjualan-Turun > 20%
  • DER < 0.5x
  • DER < 1x
  • Hutang-Turun > 20%
  • Laba
  • Laba-Turun
  • Laba-Turun > 40%
  • ROE < 10%
  • Nilai-Buku < Harga
  • Modal-Naik-Rata2 > 10%
  • Modal-Naik-Rata2 > 20%
  • Modal-Naik-Rata2 > 40%
  • Modal-Naik-Rata2 > 60%
  • Penjualan-Naik-Rata2 > 10%
  • Laba-Turun-Rata2 < 20%
  • Aset-Lancar > Hutang-Lancar
  • Aset-Lancar > 2x Hutang-Lancar
  • Margin-Laba-Kotor > 20%
  • Margin-Laba-Kotor > 40%
  • Margin-Laba-Kotor > 60%
  • Margin-Laba-Kotor > 80%
  • Margin-Laba-Operasi < 10%
  • Margin-Laba-Bersih < 10%