PMMP - Panca Mitra Multiperdana Tbk

Panca Mitra Multiperdana Tbk adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan produk-produk udang dengan dilengkapi fasilitas produksi (pabrik) dan penyimpanan (cold storage) bersama perusahaan anak. Perusahaan dan perusahaan anak terus mengembangkan bisnisnya dengan berkonsentrasi pada jenis udang Vannamei (litepenaeus vannamei) dan udang Windu / Black Tiger (penaeus monodon). Perusahaan dan perusahaan anak telah berkembang menjadi salah satu eksportir udang terbesar dari Indonesia dengan total volume ekspor perusahaan telah mencapai lebih dari 15.000 ton.

Jenis produk yang diproduksi oleh perusahaan adalah raw shrimp, cooked shrimp, dan value added products. Raw Shrimp merupakan produk yang paling umum di ekspor atau dijual. Cooked Shrimp merupakan produk udang yang telah melalui proses masak, siap dimakan dan mudah di konsumsi, dan berkontribusi sekitar lebih dari 40% dari total penjualan perusahaan dan perusahaan anak. Value Added Products merupakan udang mentah yang telah diproses yang kemudian dikemas sesuai dengan pesanan; dan terdiri dari Breaded Shrimp yang dibuat secara hand-made yang diatur dengan baik dari segi ukuran, berat maupun warna roti (diproduksi oleh perusahaan anak); Sushi Ebi Shrimp yang merupakan produk organik, bebas kimia, dengan penampilan yang menarik, dan merupakan produk yang konsisten di ekspor ke Jepang untuk dibuat nigiri sushi atau maki sushi; Nobashi Shrimp yang merupakan udang yang dikupas kemudian direntangkan sesuai dengan berat dan ukuran, untuk dapat diproses lebih lanjut menjadi tempura, breaded, atau jenis hidangan lain sebelum dikonsumsi; Raw Tempura Shrimp yang merupakan Nobashi Shrimp yang diproses lebih lanjut dibalut dengan resep khusus agar garing setelah digoreng; Cooked Shrimp Ring yang merupakan kudapan yang siap dimakan bersama dengan saus cocktail atau saus lainnya yang dikemas bersama, dan digemari di Amerika Serikat yang dikonsumsi pada saat pesta atau berkumpul (diproduksi oleh perusahaan anak).

Perusahaan memiliki 7 fasilitas produksi, 5 di Situdondo, Jawa Timur dan 2 di Tarakan, Kalimantan Utara, dengan 26 cold storage, dengan kapasitas terpasang masing-masing sebesar 25.100 ton per tahun dan 46.000 ton. Bahan baku utama yang digunakan adalah udang yang dihasilkan dari petani tambak baik yang dibeli secara langsung atau melalui proses lelang yang umumnya berada di wilayah Jawa pada umumnya, Sumatera, Bali, Lombok, Tarakan, Sumbawa, Makassar, dan Kendari. Perusahaan dan perusahaan anak memasarkan produk ke wilayah Amerika Serikat sekitar 70-75% dari penjualan, Jepang sekitar 20-25% dari penjualan, dan lainnya (Denmark, Singapura dan Hong Kong) sekitar <5% dari penjualan.