SSIA - Surya Semesta Internusa Tbk

-

Surya Semesta Internusa Tbk adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pengembangan kawasan industri, properti komersial, jasa konstruksi dan perhotelan melalui penyertaan pada entitas anak. Perusahaan memiliki 3 unit usaha yaitu properti - sebagai pengembang dan pengelola kawasan industri, real estate, gedung, dan pusat perdagangan; konstruksi - sebagai jasa kontraktor umum di bidang pembangunan bangunan komersial, pertambangan, dan infrastruktur; dan perhotelan - sebagai pengembang dan pengelola hotel dan resort.

Unit usaha properti dijalankan oleh sejumlah entitas anak yaitu PT Suryacipta Swadaya (Suryacipta) sebagai pengembang dan pengelola Kota Industri Suryacipta seluas 1,400 hektar di Karawang, Jawa Barat. Perusahaan nasional dan multinasional yang sudah menetap di Suryacipta antara lain Daihatsu, Isuzu, Bekaert, Bridgestone, TVS, JVC, GS Battery, Nestle, Kopi Kapal Api, Miwon, Beta Pharmacon dan lainnya. PT SLP Surya Ticon Internusa (SLP) bergerak di bidang pembangunan, penyewaan dan pengelolaan pergudangan dan pabrik siap pakai, dan berlokasi di Suryacipta City of Industry, ditujukan untuk memenuhi permintaan atas pergudangan dan pabrik siap pakai berkualitas internasional dari para pedagang domestik maupun asing. PT Surya Energi Parahita (SEP) bergerak di bidang penyaluran / distribusi gas bumi, dan beroperasi menyediakan gas bumi untuk para tenant dari kawasan industri. PT TCP Internusa (TCP) mengembangkan perumahan Tanjung Mas Raya dengan luas 37 hektar di Jakarta Selatan. TCP juga bergerak sebagai pengelola properti gedung perkantoran Graha Surya Internusa di, Kuningan, Jakarta; dan pusat perbelanjaan Glodok Plaza, di Jakarta Barat. PT Sitiagung Makmur (SAM) adalah pengembang resort eksklusif Banyan Tree Ungasan Resort, di Bali, dengan total area pengembangan sekitar 10 hektar dan terdiri dari 73 vila.

Unit usaha jasa konstruksi dijalankan oleh anak usaha PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA), yang bergerak dalam jasa konstruksi seperti pemborongan bangunan gedung bertingkat, hotel, bangunan perkantoran dan industri, pusat perbelanjaan dan mall, apartemen, rumah tinggal, rumah sakit, infrastruktur seperti jalan dan jembatan serta pekerjaan pemancangan tiang pancang. Di samping bergerak di sektor jasa konstruksi yang melaksanakan paket pekerjaan rancang bangunan (design & built) dan paket pekerjaan struktur dan arsitektur, NRCA juga menangani paket pekerjaan mekanikal, elektrikal dan plumbing seperti koordinator terhadap sub kontraktor yang ditunjuk oleh pihak pemilik, maupun yang masuk dalam paket pekerjaan kontraktor utama.

Unit usaha perhotelan dijalankan melalui sejumlah anak perusahaan, dimana perusahaan memiliki lebih dari 10 hotel yang telah beroperasi sepenuhnya dengan merek Gran Melia Jakarta yang berkapasitas 349 kamar (5 star), dan Melia Bali Hotel yang berkapasitas 494 kamar (5 star) termasuk 10 vila, dan keduanya dikelola PT Suryalaya Anindita International (SAI). Banyan Tree Ungasan Resort di Bali, yang terdiri dari 73 vila eksklusif yang terbagi atas 59 vila one bed room, 11 vila two bed room dan 3 vila three bed room, dan dikelola PT Ungasan Semesta Resort (USR) bersama Banyan Tree Hotels and Resorts Ltd, Singapura. The Plaza Hotel Glodok (2 star) dan BATIQA Hotels (3 star) dikelola PT BATIQA Hotel Manajemen (BHM) yang terdiri dari BATIQA Hotel & Apartments Karawang (137 kamar), BATIQA Hotel Cirebon (108 kamar), BATIQA Hotel Jababeka (127 kamar), BATIQA Hotel Palembang (160 kamar), BATIQA Hotel Pekanbaru (133 kamar), BATIQA Hotel Lampung (108 kamar), BATIQA Hotel Darmo Surabaya (87 kamar).

Profil Perusahaan

Didirikan pada tanggal
15 Juni 1971
Kode Industri
J211
Sektor
Infrastruktur (IDX IC) / Properti, Real Estate dan Konstruksi Bangunan (JASICA)
Sub-Sektor
Konstruksi Bangunan (IDX IC) / Konstruksi Bangunan (JASICA)
Industri
Konstruksi Bangunan
Sub-Industri
Konstruksi Bangunan
Emiten Sejenis
ACST ADHI ASLI BDKR BUKK DGIK FIMP IDPR JKON KOKA KRYA MANG MTPS MTRA NRCA PBSA PPRE PTDU PTPP PTPW RONY SMKM TAMA TOPS TOTL WEGE WIKA WSKT
Tanggal IPO
27 Maret 1997
Papan
Utama
Jumlah saham beredar
4.705.249.440 lembar / 4,71 M lembar
Kapitalisasi
Rp. 4,63 T
Pemegang saham diatas 5%
PT Arman Investments Utama (8.85%)
PT Persada Capital Investama (7.84%)
Intrepid Investments Limited (7.74%)
Masyarakat (72.24%)
Dewan Komisaris
Hagianto Kumala (Presiden Komisaris)
Emil Salim (Wakil Presiden Komisaris)
Crescento Hermawan (Komisaris)
Steen Dahl Poulsen (Komisaris)
Nihil (Komisaris)
Direksi
Johannes Suriadjaja (Presiden Direktur)
Eddy P. Wikanta (Wakil Presiden Direktur)
The Jok Tung (Direktur)
Wilson Effendy (Direktur)
Sonny Satianegara (Direktur)
Anak Perusahaan
PT Surya Semesta Realti (Real Estat, Pembangunan, Pengelolaan Gedung, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Cahaya Properti (Real Estat, Pembangunan, Pengelolaan Pengelolaan Gedung, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Berjaya Agung Indonesia (Pembangunan, Real Estat, Pengelolaan Kawasan Industri, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Bumi Raya Sakti (Pembangunan, Real Estat, Pengelolaan Kawasan Industri, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Suryacipta Swadaya Infrastruktur (Pembangunan, Real Estat, Pengelolaan Kawasan Industri, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Subang Sejahtera Indonesia (Pembangunan, Real Estat, Pengelolaan Kawasan Industri, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Siti Pratama (Pembangunan, Real Estat, Pengelolaan Kawasan Industri, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Suryacipta Swadaya (Pembangunan dan Pengelolaan Kawasan Industri - 100%)
PT TCP Internusa (Real Estat dan Penyewaan - 100%)
PT Enercon Paradhya International (Penyertaan Saham pada Perusahaan -perusahaan Lain - 100%)
PT Karsa Sedaya Sejahtera (Perdagangan, Pembangunan, Pertanian, Pertambangan dan Jasa - 100%)
PT Sitiagung Makmur (Pembangunan Properti - 100%)
PT Surya Internusa Hotels (Hotel dan Usaha Sejenis Lainnya - 100%)
PT Surya Internusa Properti (Pembangunan, Real Estat, Properti - 100%)
PT Ungasan Semesta Resort (Hotel dan Usaha Sejenis Lainnya - 100%)
PT Sumbawa Raya Cipta (Hotel dan Usaha Sejenis Lainnya - 65.36000061%)
PT Nusa Raya Cipta Tbk (Bidang Konstruksi Bangunan - 65.37000275%)
PT Batiqa Hotel Manajemen (Hotel dan Usaha Sejenis Lainnya - 100%)
PT Jasa Semesta Utama (Pembangunan, Real Estate, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Semesta Cipta Internasional (Pembangunan, Real Estat, Properti Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Aneka Bumi Cipta (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Siti Indotama (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Bumi Aman Sejahtera (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Energi Parahita (Kegiatan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Serta Industri Pembangkit Listrik Tenaga Gas - 74%)
PT Suryalaya Anindita International (Hotel dan Usaha Sejenis Lainnya - 86.79000092%)
PT Surya Bajo Properti (Perdagangan, Pembangunan, Perkebunan, Industri dan Jasa - 100%)
PT Surya Citra Propertindo (Perdagangan, Pembangunan, Perkebunan, Industri dan Jasa - 100%)
PT Karsa Semesta Prima (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Maritim Internusa (Pembangunan , Pengembangan dan Jasa Pengelolaan Pelabuhan - 100%)
PT Surya Internusa Timur (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Pergudangan - 100%)
PT Subang Sarana Investasi (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Internusa Lestari (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Centra Industri (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Semesta Industri Pratama (Pembangunan, Real Estat, Properti, Perdagangan dan Jasa - 100%)
PT Surya Internusa Ticon (Perdagangan, Pembangunan, Industri, Pengangkutan, Pertanian dan Jasa - 100%)

Komposisi Pendapatan di 2018

3,68 T

Status Kuartal Terkini

  • Volume-Besar
  • Penjualan-Naik > 20%
  • DER < 1x
  • Hutang-Turun < 20%
  • Laba
  • Berbalik-Untung
  • Laba-Naik > 40%
  • Laba-Naik > 60%
  • Laba-Naik > 80%
  • Laba-Naik > 100%
  • ROE < 10%
  • Arus-Kas-Bebas-Minus
  • Nilai-Buku < Harga
  • Modal-Naik-Rata2 < 10%
  • Penjualan-Naik-Rata2 < 10%
  • Laba-Naik-Rata2 > 20%
  • Laba-Naik-Rata2 > 40%
  • Laba-Naik-Rata2 > 60%
  • Aset-Lancar > Hutang-Lancar
  • Margin-Laba-Kotor > 20%
  • Margin-Laba-Operasi < 10%
  • Margin-Laba-Bersih < 10%